Pembelajaran Al-Qur’an Anak Usia Dini sebagai Basis Pendidikan Islam untuk Menguatkan Identitas Keagamaan Generasi Penerus Bangsa
Keywords:
Pembelajaran Al-Qur’an, Anak Usia Dini, Identitas KeagamaanAbstract
Pembelajaran Al-Qur’an pada anak usia dini merupakan salah satu fondasi penting dalam membentuk karakter dan identitas keagamaan generasi penerus bangsa. Pada masa usia dini, anak-anak berada dalam periode emas perkembangan yang sangat menentukan arah pertumbuhan spiritual, moral, dan intelektual mereka. Namun, penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa pembelajaran Al-Qur’an cenderung lebih banyak menitikberatkan pada kemampuan teknis membaca dan menghafal, sementara dimensi nilai spiritual dan internalisasi identitas keagamaan kurang mendapatkan perhatian. Kesenjangan inilah yang menjadi titik berangkat dari penelitian ini, untuk mengkaji secara lebih komprehensif peran pembelajaran Al-Qur’an pada anak usia dini dalam menguatkan identitas keagamaan. Penelitian ini menggunakan metode library research dengan cara mengkaji berbagai literatur, baik berupa buku, artikel ilmiah, maupun dokumen terkait yang relevan dengan tema kajian. Analisis dilakukan secara kritis untuk menemukan pola, persamaan, dan perbedaan dari penelitian terdahulu, sekaligus menyoroti aspek-aspek yang belum diteliti. Pendekatan ini memberikan dasar konseptual yang kuat dalam merumuskan argumentasi dan kesimpulan yang sesuai dengan tujuan penelitian. Hasil kajian menunjukkan bahwa pembelajaran Al-Qur’an di usia dini bukan hanya sarana pembelajaran teknis, melainkan juga wadah penting untuk menanamkan nilai moral, spiritual, dan identitas keagamaan anak. Dengan mengintegrasikan aspek kognitif, afektif, dan spiritual, pembelajaran Al-Qur’an terbukti mampu mencetak generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki fondasi keagamaan yang kokoh. Penelitian ini menyimpulkan bahwa transformasi pendekatan pembelajaran Al-Qur’an dari teknis ke holistik merupakan langkah penting dalam menghadapi tantangan globalisasi dan modernisasi. Kontribusi utama penelitian ini adalah memberikan perspektif baru mengenai urgensi pembelajaran Al-Qur’an anak usia dini sebagai basis pendidikan Islam yang berkelanjutan dan relevan dengan kebutuhan zaman.